Kelas Kreasi “Ekosistem Digitalisasi Usaha Kreatif Bogor”

Sebanyak 150 pelaku industri kreatif dari Bogor, Depok, Cianjur, dan Sukabumi, mengikuti workshop pengembangan kapasitas SDM ekonomi kreatif di Bogor pada hari Selasa 12 Juli 2022

Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi (KREASI) Jawa Barat dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (DISPARBUD) Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat, Dinas Industri Perdagangan Provinsi Jawa Barat, Tokopedia, MGD Digital Marketing Consultant, Rumah BUMN Bekasi, Garda transfumi, Legalku, dan Xendit kegiatan Kelas Kreasi dengan tema “Ekosistem Digitalisasi Usaha Kreatif Jawa Barat”.  

Kepala Bidang Industri Pariwisata, Rispiaga yang mewakili Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar mengatakan, saat ini digitalisasi menjadi hal penting dalam perkembangan industri kreatif. Berkat digitalisasi, proses operasional menjadi lebih efektif dan dapat mencakup pasar yang lebih luas.

“Adanya digitalisasi memberikan banyak manfaat untuk pelaku ekonomi kreatif. Salah satu contohnya menyederhanakan proses operasional menjadi lebih efektif, mempermudah perizinan, legalitas, pengelolaan keuangan, dan punya potensi besar meningkatkan omset melalui digital marketing,” Rispiaga.

Rangkaian acara Kelas Kreasi dengan tema “Ekosistem Digitalisasi Usaha Kreatif Jawa Barat” ini dikemas menjadi sebuah talkshow dengan 7 narasumber, dan setiap mitra yang bekerjasama disediakan booth untuk konsultasi mengenai digitalisasi usahanya, selain itu Peserta yang datang bisa diberikan fasilitas untuk pendaftaran NIB pendaftarannya dibantu oleh DPMPTSP, dan Garda Tranfumi. Peserta juga diberikan potongan harga untuk pendaftaran HKI Merek dan untuk 30 peserta yang terpilih bisa mendapatkan fasilitas gratis didukung oleh mintra yang telah bekerjasama.